Kesenjangan digital adalah kesenjangan ekonomi dan sosial terkait akses, penggunaan, atau
dampak teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Kesenjangan
antara antarnegara (seperti kesenjangan
digital di Amerika Serikat) dapat mengacu kepada kesenjangan antar
individu, rumah tangga, bisnis, atau wilayah geografis, biasanya dengan tingkat
sosial-ekonomi yang berbeda atau kategori demografi lain. Kesenjangan
antarnegara atau kawasan dunia disebut kesenjangan
digital global, yaitu kesenjangan teknologi antara negara berkembang
dan negara maju di tingkat internasional.
Faktor Faktor penyebab Kesenjangan Digital
Teknologi informasi telah berkembang dengan pesat dan
menjadi semakin mudah diakses oleh masyarakat. Informasi telah menyebar melalui
berbagai media, baik media cetak (Koran dan majalah), maupun media
elektronik, seperti televisi, dan internet. Indonesia merupakan negara yang
tidak lepas dari perkembangan global internet, dari tahun ke tahun semakin
meningkat. Desa Digital adalah konsep pembangunan pedesaan yang memberdayakan
masyarakat dengan sarana teknologi informasi yang memadai, tetapi saat ini
program pemerintah belum tercapai sehingga muncullah istilah kesenjangan
digital. Menurut OECD tahun 2001 (1), kesenjangan penguasaan teknologi
informasi (digital divides) didefinisikan bahwa kesenjangan bukan hanya terjadi
di tingkat bisnis dan geografi saja, tetapi juga mencakup kesenjangan di
tingkat individu. Kesenjangan digital (digital divide) sangat dirasakan tidak
saja dalam kaitan paradox kota kecil melainkan juga dalam suatu kota besar.
Kesenjangan digital tersebut terjadi terutama sejak penggunaan Internet secara
luas dan meningkatnya arus informasi yang sangat dominan, yang didukung
platform Teknologi dan Sistem Informasi. Laporan ini berisi hasil pembuktian
bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kesenjangan digital adalah faktor umur,
pendidikan, pendapatan dan lokasi. Kesemua faktor ini dianalisis dengan metode
SEM sehingga diperoleh tingkat signifikansi masing-masing factor
Dampak positif kesenjangan digital
Bagi sebagian orang yang belum mengenal atau menerapkan
teknologi maka masyarakat dapat termotivasi untuk ambil bagian dalam
peningkatan teknologi informasi tersebut.
Dampak negatif kesenjangan digital
Bagi mereka yang mampu menghasilkan teknologi dan sekaligus
memanfaatkan teknologi memiliki peluang lebih besar untuk mengelola sumber daya
ekonomi, sementara yang tidak memiliki teknologi harus puas sebagai penonton
saja. Akibatnya yang kaya semakin kaya dan yang miskin tetap miskin.
Kemajuan Teknologi Informasi itu terlahir dari sebuah kemajuan zaman, bahkan
mungkin ada yang menolak anggapan, semakin tinggi tingkat kemajuan yang ada,
semakin tinggi pula tingkat kriminalitas yang terjadi.
Solusi
Upaya mengatasi kesenjangan digital tidak cukup dengan hanya
menggelontorkan investasi infrastruktur secara besar-besaran. Langkah ini
memang terkesan membereskan seluruh persoalan, namun sebenarnya masih
menyisakan aspek-aspek penting lain yang tak tersentuh. Pertemuan World Summit
on the Information Society yang diselenggarakan oleh PBB telah merumuskan
solusi integratif dan berkelanjutan dalam mengatasi problem kesenjangan
digital, yakni dengan membangun infrastruktur TIK, membentuk masyarakat
informasi, dan edukasi TIK.
Sumber : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis/article/view/373
https://rasyid-21.blogspot.com/2019/01/dampak-positif-dan-negatif-kesenjangan.html
https://www.remotivi.or.id/amatan/222/persoalan-kesenjangan-digital-di-indonesia
Komentar
Posting Komentar